KOMPARATIF
Seringkali aku mendapatkan pertanyaan yang mungkin aku sendiri juga tidak tahu jawabannya. Pertanyaan retorik yang dilontarkan oleh seseorang hanya ((mungkin)) karena kehabisan bahan pembicaraan saja. Sejak kecil aku sudah sering mendapati pertanyaan "Kok kamu ga mirip sih sama Kakakmu? Kenapa kamu ga secantik kakakmu?" atau ketika aku kuliah aku mendapati pertanyaan "Kamu ambil bidang yang sama dengan ibumu tapi kenapa kamu ga se pintar ibumu?". Pada awal aku mendapatkan pertanyaan itu, aku pun ikut bertanya-tanya "Iya juga kenapa aku ga mirip sama kakak ku ya?". Pertanyaan komparatif yang dilayangkan kepada anak kecil yang kebingungan. Sampai pada akhirnya aku memang selalu menjawab bahwa kakaku lebih baik dari aku, lebih cantik, dan lain sebagainya.
Komparatif atau perbandingan yang dilontarkan oleh manusia untuk membandingkan antar manusia satu dengan lainnya yang sebenarnya hanya membuang waktu dengan percuma. Adakah seseorang yang bisa request kepada Allah ingin seperti apakah dia nanti di dunia?. Tapi andaikata bisa memilih dengan siapa dan bagaimana aku akan terlahir, aku akan tetap meminta untuk menjadi seseorang seperti diriku saat ini dan kehidupan seperti yang kualami saat ini. Bukan karena aku merasa aku manusia paling baik atau kehidupanku yang lebih indah dari orang lain, melainkan karena diriku dan segenap proses tempaan dalam hidup yang kualami saat ini yang menjadikan aku sampai pada proses ini.
Butuh waktu dan proses untuk memperoleh penerimaan diri hingga saat ini. Tentu saja dengan perbandingan dan justifikasi manusia lainnya sebagai bumbu penyedap rasa kehidupan. Jika terdapat hukum untuk mengadili manusia, namun menurutku pada hakikatnya manusia tidak akan pernah berlaku adil kepada sesamanya.
Komentar
Posting Komentar